Air Penyejuk

Siulan terucap dari paruh burung

Menyuarakan kemerdekaan

Kebebasan ingin diraihnya

Kepedihan pun beralih pihak


Kemampuan bersemayang berbeda

Kekuatan gerak pun demikian

Badai menerjang

Pasir membentang


Sadar atau tidak tahu

Kesatuan bisa merasa

Balasan pasti ada

Gunung masih hidup


Siraman air adalah penyejuk tanah

Izin adalah ridho ilahi


Malang, 25 Maret 2008

0 Komentar:

Copyright © 2012 Sanggar Baca Pustaka.