Guarding the Circulation of LPG 3 Kg

Mengawal Peredaran LPG 3 Kg
Oleh Bayu Tara Wijaya

Tidak sekali ataupun dua kali, namun berkali-kali, yakni meledaknya tabung LPG berat 3 kg yang mengakibatkan meninggalkan beberapa wagra. Banyak praduga yang bermunculan, mulai dari adanya tabung LPG bajakan, hingga ketidakmutunya tabung LPG yang diproduksi pabrik.

Cukup menjadi sebuah koreksi bagi kita semua atas tindakan-tindakan dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab tersebut. Namun yang aneh, semua LPG berat 3 kg yang beredar di masyarakat adalah tabung LPG produksi PT Pertamina. Kemudian, pendistribusian tabung isi ulang dilakukan oleh agen-agen resmi dan mendapat izin dari PT Pertamina, tentunya.

Inilah realita, modus apa yang menjadi latar belakang dari peristiwa-peristiwa kecelakaan meledaknya tabung LPG 3 kg. Jika memang dari pihak pembuat LPG bajakan adalah pelakunya, maka PT Pertamina harus lebih membuat sistem kontrol dan evaluator tabung LPG dalam rangka pengawalan peredaran LPG. Berbeda ketika dari pihak produksi penyebab utamanya, maka PT Pertamina berhak melakukan penarikan dan pengantian tabung LPG 3 kg yang beredar, pengantian biaya berobat bagi korban kecelakaan dari ledakan tabung LPG dan lain-lain.

Meskipun sikap bijak itu sudah dilakukan PT Pertamina, nyatanya akan masih banyak warga yang tidak tercover atas sikap PT Pertamina. Sehingga, alangkah baiknya dilakukan sosialisasi secara masal. Sebab, kasus ini bukan kepentingan hidup sepihak, tetapi keselamatan hidup bersama.[]

0 Komentar:

Copyright © 2012 Sanggar Baca Pustaka.