TERAPI SEHAT DALAM SHALAT
Oleh Indah Rahmawati *
Telah banyak dijelaskan mengenai hal ibadah shalat, yang awal mulainya dari kesistensi agama Islam. Betapa mudah dan sangat beruntung sekali para ahli ibadah, khususnya ketika ibadah shalat. Dari sini muncul manfaat shalat bagi tubuh manusia, yang mana tubuh manusia merupakan alat yang paling utama untuk melaksanakan shalat. Bahkan, atau hanya akan menimbulkan rasa capek dan gerah atau kepanasan dalam melakukan shalat.
Ternyata banyak peneliti atau riset mengungkapkan bahwa shalat merupakan suatu aktivitas yang sangat penting dan dibutuhkan oleh manusia. Dengan shalat tubuh manusia akan terjaga dengan baik dan seimbang, yang disebabkan karena gerakan-gerakan yang terdapat dalam shalat itu sangat cocok untuk melatih seluruh anggota badan, baik bagian dalam maupun bagian luar. Bukti-bukti penelitian tersebut dapat kita temukan dari berbagai macam buku tentang keistimewan shalat. Selain itu kita juga dapat mengunjungi tempat kesehatan, seperti rumah sakit yang dapat memberikan informasi bahwa shalat merupakan salah satu terapi kesehatan yang baik.
===Shalat dan Kebugaran Badan.
Sebagaimana yang dikemukakan oleh Bisri Musthofa dalam bukunya yang berjudul “Menjadi Sehat karena Shalat” menyatakan bahwa apabila seseorang mandi dalam sehari sebanyak lima kali persis dengan waktu shalat, maka tubuh tersebut akan terasa segar dan bersih. Begitu pula halnya dengan shalat, jika seseorang tersebut melakukan shalat tepat pada waktunya, seperti yang ditetapkan oleh Allah SWT, maka shalat tersebut akan menjadi penggugur dosa yang sangat efektif dan Allah tidak akan menyia-nyiakan hamba tersebut yang telah taat pada-Nya.
Juga telah diriwayatkan dari Abu Hurairah RA bahwa Rasulullah pernah bersabda dihadapan para sahabatnya: "Bagaimana pendapatmu bila dihadapan pintumu ada sungai yang mengalir, yang dengan itu kalian semua mandi lima kali dalam sehari? Adakah tersisa daki di badannya?" Lantas sahabat pun menjawab, "Tidak sedikitpun". Kemudian Rasulullah pun bersabda, "begitulah perumpamaan shalat lima waktu yang dengannya Allah menghapus kesalahan-kesalahannya". (HR. Bukhari).
===Shalat Menjaga Kesehatan Jasmani
Dampak kesehatan juga timbul dari gerakan-gerakan shalat, seperti ruku', sujud, dan lain-lain. Berkaca pada Rasulullah seperti yang telah disabdakan oleh Aisyah R.A. bahwa Rasulullah ketika melakukan ruku', tidak terlalu tegap dan juga tidak terlalu bungkuk. Contoh lain adalah ketika Rasulullah melakukan sujud kedua, beliau tidak akan melakukan sujud yang kedua sebelum melakukan gerakan duduk diantara dua sujud dengan benar.
Dari sini kita tahu, shalat tersebut merupakan latihan fisik sekaligus mental dengan cara yang seimbang sehingga tidak ada yang terlupakan atau terlalu ditekan. Latihan tersebut sangat penting untuk disadari bahwa bagian besar penyakit yang sekarang marak, disebabkan oleh kondisi mental yang tidak sehat. Fungsi yang harmonis dari pikiran itu pada tingkat yang benar dan pada cara yang sangat seimbang hanya dapat diperoleh dengan shalat.
Menurut Al-Dzahabi, melalui shalat yang ikhlas lagi khusu', hati seseorang akan bisa dekat dengan Tuhan, "Jika hati manusia dekat kepada Tuhan, Sang Penguasa dunia yang mencipta penyakit dan obatnya, yang memerintah alam dunia sesuai dengan kehendak-Nya, maka baginya akan tersedia obat-obatan bagi penyakitnya. Hal demikian tidak bisa dialami oleh siapa saja kecuali orang yang beriman dan telah diberi petunjuk oleh-Nya".
===Menumbuhkan Sikap Optimis Melalui Shalat.
Orang yang shalat dengan khusu', ikhlas dan kontinu akan menumbuhkan rasa percaya diri yang penuh dalam dirinya. Orang tersebut akan berpikiran positif dengan segala hal yang dihadapi. Jadi ketika ada masalah, maka akan dihadapi dengan melihat sudut pandang positif. Sehingga akan terbiasa dengan sikap optimis yang lebih untuk menghadapi berbagai cobaan.
Dengan beribadah kepada Allah SWT kita akan senantiasa memperoleh ketenangan. Agar manusia selalu mengingat Tuhannya, maka salah satu cara yang ditempuh adalah dengan menjalankan ibadah shalat. Shalat merupakan cara yang mudah untuk mengingat Allah, karena manusia menjalankan ibadah shalat minimal lima kali dalam sehari yaitu menjalankan shalat fardhu. Dalam ketenangan ini, manusia bukan hanya memperoleh ketenangan secara batin, akan tetapi dapat pula memperoleh ketenangan secara lahiriah. Bahkan dampak positifnya dapat diketahui dari kesehatan mereka.
Dari sinilah, bukti bahwa ibadah shalat merupakan suatu alat komunikasi antara Tuhan dengan hambanya. Dengan shalat pula, manusia akan memperoleh banyak manfaat, terutama dari gerakan-gerakan shalat. Untuk itu, sebagai kaum muslim yang berpilar Islam pastinya tidak ketinggalan untuk merenungi kembali apa makna dibalik suatu perbuatan?
*) Indah Rahmawati
Aktivis harian yang bergelut dengan dunia perhitunga,
tentunya di jurusan Matematika.
Telah banyak dijelaskan mengenai hal ibadah shalat, yang awal mulainya dari kesistensi agama Islam. Betapa mudah dan sangat beruntung sekali para ahli ibadah, khususnya ketika ibadah shalat. Dari sini muncul manfaat shalat bagi tubuh manusia, yang mana tubuh manusia merupakan alat yang paling utama untuk melaksanakan shalat. Bahkan, atau hanya akan menimbulkan rasa capek dan gerah atau kepanasan dalam melakukan shalat.
Ternyata banyak peneliti atau riset mengungkapkan bahwa shalat merupakan suatu aktivitas yang sangat penting dan dibutuhkan oleh manusia. Dengan shalat tubuh manusia akan terjaga dengan baik dan seimbang, yang disebabkan karena gerakan-gerakan yang terdapat dalam shalat itu sangat cocok untuk melatih seluruh anggota badan, baik bagian dalam maupun bagian luar. Bukti-bukti penelitian tersebut dapat kita temukan dari berbagai macam buku tentang keistimewan shalat. Selain itu kita juga dapat mengunjungi tempat kesehatan, seperti rumah sakit yang dapat memberikan informasi bahwa shalat merupakan salah satu terapi kesehatan yang baik.
===Shalat dan Kebugaran Badan.
Sebagaimana yang dikemukakan oleh Bisri Musthofa dalam bukunya yang berjudul “Menjadi Sehat karena Shalat” menyatakan bahwa apabila seseorang mandi dalam sehari sebanyak lima kali persis dengan waktu shalat, maka tubuh tersebut akan terasa segar dan bersih. Begitu pula halnya dengan shalat, jika seseorang tersebut melakukan shalat tepat pada waktunya, seperti yang ditetapkan oleh Allah SWT, maka shalat tersebut akan menjadi penggugur dosa yang sangat efektif dan Allah tidak akan menyia-nyiakan hamba tersebut yang telah taat pada-Nya.
Juga telah diriwayatkan dari Abu Hurairah RA bahwa Rasulullah pernah bersabda dihadapan para sahabatnya: "Bagaimana pendapatmu bila dihadapan pintumu ada sungai yang mengalir, yang dengan itu kalian semua mandi lima kali dalam sehari? Adakah tersisa daki di badannya?" Lantas sahabat pun menjawab, "Tidak sedikitpun". Kemudian Rasulullah pun bersabda, "begitulah perumpamaan shalat lima waktu yang dengannya Allah menghapus kesalahan-kesalahannya". (HR. Bukhari).
===Shalat Menjaga Kesehatan Jasmani
Dampak kesehatan juga timbul dari gerakan-gerakan shalat, seperti ruku', sujud, dan lain-lain. Berkaca pada Rasulullah seperti yang telah disabdakan oleh Aisyah R.A. bahwa Rasulullah ketika melakukan ruku', tidak terlalu tegap dan juga tidak terlalu bungkuk. Contoh lain adalah ketika Rasulullah melakukan sujud kedua, beliau tidak akan melakukan sujud yang kedua sebelum melakukan gerakan duduk diantara dua sujud dengan benar.
Dari sini kita tahu, shalat tersebut merupakan latihan fisik sekaligus mental dengan cara yang seimbang sehingga tidak ada yang terlupakan atau terlalu ditekan. Latihan tersebut sangat penting untuk disadari bahwa bagian besar penyakit yang sekarang marak, disebabkan oleh kondisi mental yang tidak sehat. Fungsi yang harmonis dari pikiran itu pada tingkat yang benar dan pada cara yang sangat seimbang hanya dapat diperoleh dengan shalat.
Menurut Al-Dzahabi, melalui shalat yang ikhlas lagi khusu', hati seseorang akan bisa dekat dengan Tuhan, "Jika hati manusia dekat kepada Tuhan, Sang Penguasa dunia yang mencipta penyakit dan obatnya, yang memerintah alam dunia sesuai dengan kehendak-Nya, maka baginya akan tersedia obat-obatan bagi penyakitnya. Hal demikian tidak bisa dialami oleh siapa saja kecuali orang yang beriman dan telah diberi petunjuk oleh-Nya".
===Menumbuhkan Sikap Optimis Melalui Shalat.
Orang yang shalat dengan khusu', ikhlas dan kontinu akan menumbuhkan rasa percaya diri yang penuh dalam dirinya. Orang tersebut akan berpikiran positif dengan segala hal yang dihadapi. Jadi ketika ada masalah, maka akan dihadapi dengan melihat sudut pandang positif. Sehingga akan terbiasa dengan sikap optimis yang lebih untuk menghadapi berbagai cobaan.
Dengan beribadah kepada Allah SWT kita akan senantiasa memperoleh ketenangan. Agar manusia selalu mengingat Tuhannya, maka salah satu cara yang ditempuh adalah dengan menjalankan ibadah shalat. Shalat merupakan cara yang mudah untuk mengingat Allah, karena manusia menjalankan ibadah shalat minimal lima kali dalam sehari yaitu menjalankan shalat fardhu. Dalam ketenangan ini, manusia bukan hanya memperoleh ketenangan secara batin, akan tetapi dapat pula memperoleh ketenangan secara lahiriah. Bahkan dampak positifnya dapat diketahui dari kesehatan mereka.
Dari sinilah, bukti bahwa ibadah shalat merupakan suatu alat komunikasi antara Tuhan dengan hambanya. Dengan shalat pula, manusia akan memperoleh banyak manfaat, terutama dari gerakan-gerakan shalat. Untuk itu, sebagai kaum muslim yang berpilar Islam pastinya tidak ketinggalan untuk merenungi kembali apa makna dibalik suatu perbuatan?
*) Indah Rahmawati
Aktivis harian yang bergelut dengan dunia perhitunga,
tentunya di jurusan Matematika.
2 Komentar:
Resensinya lumayan bagus lho untuk seukuran kamu. Topik yang disajikan, penggunaan kata dan bahasa cukup menarik. Resensi ini juga telah memberikan suatu pencerahan terhadap hatiku yang kini masih terombang-ambing oleh skenario kehidupan yang telah diberikan oleh Allah padaku. Oya... ajarin aku ngeresensi donk... Mau kan...?
Opo wae
Post a Comment